Manchester United terus membangun harapan mereka untuk membangun tim ini menjadi lebih baik. Ruben Amorim terus berjuang di tengah tekanan keras untuk pemain berdarah Portugal ini meninggalkan posnya sebagai pelatih mereka. Strategi yang mereka gunakan dalam banyak pertandingan terbukti tidak cukup efektif dalam menghentikan laju lawan-lawan mereka. Akibatnya Ruben Amorim dipaksa untuk melakukan evaluasi menyeluruh pada strategi yang mereka gunakan. Selain melakukan evaluasi pada strategi, bursa juga menjadi kesempatan emas yang bisa mereka gunakan untuk bisa mendapatkan bantuan. Untuk tahun depan, mereka diperkirakan akan terjun ke bursa untuk mendapatkan beberapa bantuan, seperti yang mereka harapkan dari David Affengruber.
Rencana Man United dengan David Affengruber
Tim sepakbola Manchester United menunjukkan rencana mereka untuk bisa mendatangkan pemain baru. Tak hanya ingin terpusat pada pemain asal Inggris, tim ini mulai mengarahkan pkerhatian mereka pada tim-tim lain dari luar negeri dengan harapan bisa menemukan pemain dengan bakat yang mereka butuhkan. Untuk tahun depan, pemain yang bertugas sebagai pemain bek tengah dari Elche, David Affengruber, menjadi sosok pemain yang mendapat perhatian serius mereka. Sampai sekarang belum ada informasi tentang waktu pasti mereka akan mencoba mewujudkan rencana ini. Tapi beberapa sumber mengiyakan kalau peluang mereka untuk menerapkan rencana ini lebih besar di musim panas daripada di bulan pertama tahun depan.
Pemain bertahan yang lahir di Austria ini memilih untuk bergabung dengan klub asal La LIga ini pada tahun 2024. Langkah ini dia ambil setelah merasa waktunya bermain di Sturm Graz telah cukup. Sampai akhir kontraknya dinyatakan usai, pemain ini tidak berhasil mencapai kesepakatan dengan mantan klubnya. Hal ini berakibat pada statusnya yang berganti menjadi pemain bebas transfer di musim tersebut. Keputusandnya untuk bergabung menjadi Elche terbukti menjadi titik tolak baru bagi perjalanan karirnya. Sejak pertama bergabung dengan mereka, permainan dari pemain ini telah berhasil menarik perhatian dari banyak tim terkemuka asal Eropa.
Profil David Affengruber
Di usianya yang sudah menginjak angka 24 tahun, pemain ini telah mendapat kepercayaan untuk bertanding dalam total 14 pertandingan. Hampir semua, atau 13 di antaranya, dijalaninya dengan kepercayaan langsung dari menit pertama di La Liga pada musim ini. Sementara hanya ada 1 sisanya ketika dia ditempatkan pada bangku pemain cadangan. Dengan jumlah pertandingan ini, dia menggunakan semua kesempatan yang diberikan untuk tampil unggul dibandingkan pemain-pemain yang lain. Akibatnya, namanya meroket menjadi salah satu pemain bertahan dengan kemampuan unggul jika dibandingkan dengan banyak bek yang berasal dari kompetisi yang sama.
Kemampuannya semakin teruji pada saat ini. Elche, yang berada di bawah asuhan dari Eder Sarabia, berhasil meroketkan posisi mereka di peringkat 9 di klasemen La Liga untuk musim ini. Keberhasilan mereka ini tidak bisa dipisahkan dari David Affengruber yang memainkan peran penting dalam perjalanan mereka di kompetisi ini.
Siap Bertarung demi Dapatkan Bek Asal Elche
Menurut informasi yang berhasil dikumpulkan oleh beberapa media, setidaknya ada beberapa klub dari benu biru ini yang menaruh harapan mereka pad akemampuan pemain bertahan ini. Manchester United termasuk di antara nama-nama ini. Mereka berharap besar untuk mendapatkan tanda tangan dari pemain ini. Dari awal, Manchester United juga telah mengirimkan tim khusus untuk mengamati permainan pemain ini. Tim rekrutmen juga telah diutus untuk memulai pembicaraan dengan pihak klub untuk mempelajari kemungkinan transfer di musim panas tahun depan.
Direktur olahraga Elche, Sergio Mantecon, memuji sosok David Affengruber sebagai seorang pemimpin senyap di bagian pertahanan mereka. Kemampuannya bahkan dianggap berada pada level yang sama dengan Matthijs de Ligt, terutama jika dilihat dari cara bermain kedua pemain ini. Bek ini juga dikenal berkat permainannya yang solid, kemampuan duel di udaranya yang kuat, dan kemampuan yang menghantam bagian gelandang. Secara teori, kemampuan-kemampuan ini membuatnya cocok untuk menjadi profil pemain yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan Ruben Amorim.
Tapi harapan Ruben Amorim untuk mendapatkan bantuan dari pemain ini harus ditakar dengan hati-hati. Pemain Elche ini masih terikat kontrak untuk bekerja dengan mereka sampai tahun 2027 yang akan datang. Kontrak yang mengikatnya dengan tim ini juga mencantumkan ketentuan hak eksklusif bagi tim ini untuk mengaktifkan perpanjangan kontrak hingga 12 bulan berikutnya, terhitung dari tanggal berakhir kontrak. Tapi situasi seperti ini tidak langsung menjadi lampu merah untuk Man United. Mereka tetap mengupayakan berbagia cara untuk bisa mendapatkan pemain bertahan berkualitas papan atas ini. Tapi memang perlu diakui kalau Setan Merah tidak akan terlalu mau mengikuti arah permintaan dari Elche. Kemungkinan mereka akan mengusahakan cara-cara yang bisa membujuk mitranya ini untuk menerima penawaran dalam jumlah yang cukup terjangkau.
Ada alasan Manchester United harus waspada untuk hal yang satu ini. Tim asal Spanyol ini pernah menerima penawaran senilai 30 juta Euro dengan harapan bisa mendapatkan pemain ini. Tapi mereka dengan tegas menolak penawaran ini tanpa mau berpikir panjang. Tapi langkah ini tidak akan bisa mereka ulangi di masa yang akan datang. Dengan tibanya bulan Januari tahun depan, pemain ini hanya memiliki waktu kurang lebih 1 tahun sebelum kontraknya berakhir. Bagi sebuah tim, sisa kontrak 1 tahun menjadi peringatan terakhir sebelum mereka benar-benar kehilangan kesempatan untuk mendapat untung finansial dari proses ini.
Informasi lain yang kami terima menyebut kalau Ruben Amorim memandang pemain bertahan ini sebagai sosok bek yang ideal untuk kebutuhan mereka dalam jangka panjang. Dia bisa ditempatkan sebagai pasangan yang tepat untuk Leny Yoro. Pertimbangan ini mereka kembangkan setelah menerima laporan dari perwakilan tim rekrutmen mereka yang memang ditugaskan untuk mengamati perkembangan pemain ini secara reguler.
Pemain kelahiran Austria ini bis amenjadi pemain pengganti untuk jangka panjang bagi sosok veteran di Manchester United, Harry Maguire. Sosok ini memang diragukan akan tetap bertahan di markas mereka. Ada rumor kalau pemain ini akan lebih memilih untuk menyandang status beebas transfer di akhir musim daripada harus memperpanjang kontrak di Old Trafford. Sementara untuk sekarang, Setan Merah akan dipaksa untuk menghadapi persaingain sengit dari dua tim besar. Sevilla dan Juventus akan mengerahkan perlawanan kuat untuk mendapatkan pemain yang mereka incar, yang bisa saja terjadi di musim panas tahun depan.