Aston Villa Incar Rekor Baru Saat Lawan Spurs

Aston Villa punya mimpi besar. Perjalanan mereka sejauh ini membuktikan kalau mereka sudah berkembang jauh lebih baik dan signifikan dari waktu-waktu sebelumnya. Keberhasilan yang mereka tunjukkan di Liga Primer Ingdgris hingga Champions menunjukkan kalau mereka bukan lagi sebuah tim yang bisa dipandang hanya dengan sebelah mata. Kini, mereka berniat untuk kembali menunjukkan kualitas permainan mereka yang sudah berkembang ini saat berhadapan dengan Tottenham Hotspur nanti. Tak ingin hanya sekadar bermain, mereka juga berharap untuk bisa mencetak rekor baru dalam pertandingan ini.

12Bet Aston Villa

Mimpi Besar Aston Villa

Skuad sepakbola Aston Villa berharap untuk bisa mencetak rekor baru dalam waktu dekat. Pertarungan mereka dengan Tottenham Hotspur menjadi harapan bagi tim ini untuk bisa mencetak catatan bersejarah. Di hadapan para penggemar yang hadir pada laga hari Jumat malam yang akan datang, mereka berharap untuk bisa melangkah semakin jauh dan tinggi dalam turnamen ini.

Klub yang berasal dari Midland barat ini akan melaju ke pertandingan mereka berikutnya di Liga Primer Inggris. Mereka akan bertandang ke Villa Park untuk bertarung dalam sebuah pertandingan yang begitu penting. Jika semuanya berjalan sesuai dengan rencana awal mereka, klub ini bisa saja memenuhi ambisi besar mereka di ranah kualifikasi Liga Champsion.

Musim ini memang cukup menawan bagi tim seperti Aston Villa. Meski berada di peringkat 6 turnamen Liga Primer Inggris, mereka berhasil mendapatkan jumlah poin yang sama dengan Chelsea yang berada setingkat lebih tinggi. Jumlah poin ini mereka dapatkan dengan catatan kalau mereka mengawali pertandingan di hari yang sama dengan The Blues, hanya saja 45 menit lebih awal. Waktu itu, Chelsea dihadapkan dengan Manchester United dalam pertandingan yang digelar di markas mereka di Stamford Bridge.

Performa Impresif Aston Villa

Performa impresif Aston Villa juga terus berlangsung. Dari 6 pertandingan terakhir yang mereka jalani, 5 di antaranya mereka akhiri dengan mendapatkan 3 poin penuh. Tidak hanya itu, mereka juga saat ini sedang berada dalam kondisi prima bahkan jika harus berhadapan dengan lawan-lawan berat. Dua pertandingan berikutnya yang harus mereka jalani akan mempertemukan mereka dengan Spurs dan Manchester United. Tapi tidak ada kegentaran sedikit pun terlihat dalam diri Unai Emery maupun para pemain mereka.

Seandainya saja Aston Villa mampu mempertahankan performa mereka seperti sekarang ini, akan ada kabar gembira bagi penggemar mereka. Cukup dengan mempertahankan laju mereka seperti sekarang, mereka pasti akan bisa mencetak rekor baru dalam sepanjang sejarah perjalanan klub ini.

Rekor yang Diincar

Lantas, apa sebenarnya rekor yang sedang diincar oleh Aston Villa? Dari segi pelatih, menurut pandangan 12Bet Indonesia, Unai Emery telah menjalani puluhan pertandingan dalam musim ini. Namanya disorot setelah berhasil mengantarkan tim ini merauh 31 kemenangan, sebuah jumlah yang luar biasa. Tidak hanya satu, tapi puluhan kemenangan ini berhasil ia koleksi dari berbagai turnamen dalam musim ini. Angka ini menjadikan mereka sebagai tim kuda hitam dengan begitu banyak kejutan. Seandainya saja mereka berhasil mendapatkan 1 kali lagi kemenangan pada musim ini, mereka akan bisa mencetak rekor terbanyak sepanjang sejarah di turnamen papan atas.

Lebih lanjut lagi, sosok yang menjadi juru taktik klub ini akan bertarung dalams ebuah pertandingan penting. Dengan 20 pertandingan tanpa pernah kalah di musim ini saat bertanding di markas mereka, Unai Emery berharap untuk bisa terus memperpanjangnya. Terakhir kali mereka menelan kekalahan adalah di bulan September yang lalu. Saat berhadapan dengan Crystal Palace di turnamen Piala EFL, mereka harus mengakui keunggulan sang lawan dan berakhir dengan kehilangan 3 poin.

Mereka juga berhasil mendapatkan 7 kali kemenangan beruntun di semua kompetisi. Angka ini semakin menunjukkan dengan jelas betapa Aston Villa telah berkembang menjadi salah satu tim terkuat pada musim ini. Kekuatan ini semakin bertambah jika merujuk pada kemampuan mereka bertanding di markas sendiri.

Di sisi lain, Ollie Watkins sedang berharap untuk mereka bisa melangkah lebih jauh dalam total gol yang dicetak. Pemain Unai Emery ini berharap untuk bisa mencetak lebih banyak gol di Liga Primer Inggris pada musim lalu. Harapan ini menabur optimisme di hati para penggemar mereka. Sebelumnya, ia sudah lebih dulu memecahkan rekor pribadi pada saat mereka berhadapan dengan Bournemouth. Di pertandingan yang digelar pada minggu lalu ini, ia berhasil mencetak gol ke-75 dalam turnamen prestisius ini.

Situasi berbeda harus dihadapi oleh Spurs. Meski mereka sudah kalah dalam laga tandang ke Aston Villa di Piala FA pada musim ini, Spurs masih bisa dipandang sebagai sebuah lawan yang mereka. Hal ini tercermin dalam keberhasilan merkea memenangkan 8 dari 9 peratndingan terakhir di Liga Primer Inggris, khususnay pertandingan yang digelar di markas mereka di Villa Park.

Di sisi lain, Ange Postecoglou juga harus waspada. Tanpa persiapan dan strategi yang lebih matang, mereka berada di ujung nadir untuk memecahkan rekor 15 tahun setelah melalui 11 pertandingan tanpa kebobolan sama sekali di turnamen papan atas. Terakhir kali mereka mengalami hal ini adalah pada tahun 2010 yang lalu. waktu itu mereka menjalani 12 pertandingan tanpa pernah kebobolan dari serangan lawan.

Situasi kontras menempatkan dua klub ini pada satu persimpangan. Berbeda dengan Aston VIlla yang sedang berusaha untuk mencetak rekor di tingkat klub, SPurs harus menghindari kekalahan. Ange Postecoglou harus mengerahkan upaya terbaiknya untuk tidak kalah dari sang lawan pada pertandingan berikutnya. Mereka harus bisa mendapatkan setidaknya hasil imbang agar tidak memecahkan rekor klub dalam jumlah kekalahan pada satu musim tunggal di kompetisi papan atas. Hingga sekarang, jumlah kekalahan terbanyak yang pernah mereka dapatkan adalah 25 kali. Kekalahan dari Aston Villa pada kesempatan ini akan sangat berisiko baik bagi Spurs sebagai klub maupun Postecoglou sebagai pelatih. Tambahan satu kekalahan akan mengantarkan mereka selangkah lebih dekat untuk memecahkan rekor kalah paling banyak dalam 1 turnamen, sekaligus menipiskan harapan sang pelatih untuk mempertahankan tugasnya di musim mendatang.