Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, sudah lama menjadi bahan pergunjingan para penggemar dan pengamat olahraga sepakbola. Hal ini tidak terlepas dari performanya yang dianggap semakin menurun. Akibatnya, Spurs harus berulang kali mengalami kekalahan dalam berbagai pertandingan yang mereka jalani. Para penggemar Spurs pun semakin berang karena sudah berulang kali mereka menuntut pengunduran diri atau pemberhentian sang pelatih. Tapi dukungan dari petinggi klub membuat sosok yang dimaksud masih berhasil mempertahankan posisinya hingga saat ini. Kini, rumor tentang pemberhentian dirinya kembali beredar. Tapi sama seperti sebelumnya, kabar ini kembali ditepis.
Tanggapan Ange Postecoglou atas Rumor Pemecatan
Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, menyatakan reaksinya atas rumor yang beredar. Belakangan memang kembali santer beredar rumor tentang pemecatan dirinya. Beberapa media mulai menyebutkan kalau musim ini akan menjadi momen terakhir dirinya menjalankan tugas sebagai pelatih di Spurs.
Saat ini, Spurs tengah bersiap untuk menghadapi pertandingan mereka berikutnya. Mereka akan menjamu juara turnamen Norwegia, Bodo/Glimt. Keduanya akan bertemu pada hari Kamis yang akan datang dalam laga leg pertama babak semifinal Liga Eropa. Semua penggemar Spurs berharap pertandingan ini akan mengantarkan mereka selangkah lebih dekat untuk membawa pulang trofi juara di turnamen ini. Jika berhasil, ini akan menjadi pertama kalinya bagi mereka untuk menjuarainya sejak tahun 1983/84 yang lalu.
Seandainya saja mereka berhasil mengamankan kemenangan di Liga Eropa, dampaknya akan cukup besar. Mereka dipastikan akan lolos kualifikasi Liga Champions untuk musim yang akan datang. Bagi sang pelatih, kemenangan ini jadi satu hal yang sangat dibutuhkannya. Di tengah tekanan publik yang semakin kencang kepadanya, kemenangan ini akan menjadi alasan kuat baginya untuk tetap meneruskan tugas di klubnya saat ini.
Kondisi Tottenham
Permainan cemerlang Spurs di Liga Eropa sayangnya tak sepadan dengan perjalanan mereka di Liga Primer Inggris. Para penggemar mereka harus kecewa berat ketika hingga kini mereka hanya bisa berada di peringkat 16 klasemen turnamen ini. Sudah ada total 33 pertandingan yang mereka jalani sejak awal musim. Tapi hanya ada total 37 poin yang berhasil masuk ke kantong mereka.
Sosok Ange Postecoglou pun semakin disorot. Sebagai seorang pelatih, ia dipandang tak bisa berbuat banyak untuk menyelamatkan Spurs dari rentetan kekalahan. Jika dijumlah, ia sudah mengalami sendiri ketika Spurs kalah 18 kali di Liga Primer Inggris hanya pada musim ini saja. Hasil yang demikian buruk berulang kali membuat dirinya masuk dalam spekulasi pemecatan. Dari pertengahan musim, semakin banyak orang yang ragu kalau dirinya akan bisa meneruskan tugas di klubnya saat ini. Tapi, rumor ini kembali dibenturkan dengan sikap para petinggi klub yang seolah memberikan dukungan tanpa dasar yang jelas kepada sang juru racik strategi mereka.
Reaksi Ange Postecoglou
Beberapa media mulai mengabarkan kalau sebenarnya ada kemungkinan Ange Postecoglou akan segera diberhentikan dari tugasnya di akhir musim ini. Bahkan kabarnya langkah ini akan tetap diambil terlepas dari hasil yang ditunjukkannya. Baik jika mereka menang atau kalah, lebih baik atau lebih buruk, ia akan dihadapkan pada perjalanan terakhir bersama Spurs.
Rumor ini kemudian ditanggapi langsung oleh Ange Postecoglou. Menurut 12Bet link alternatif, pelatih Tottenham ini bereaksi dengan mengklaim kalau semua spekulasi yang berkembang saat ini dirancang untuk ‘hasil yang sama’.
Kepada wartawan, pelatih Spurs ini berujar kalau mereka berhasil menyelesaikan musim yang lalu dengan menempati peringkat 5. Tapi ini bukan kisah yang bagus. Menurutnya, kisah yang lebih baik adalah ketika masa tugasnya sebagai pelatih dipandang sebagai sebuah bencana dan terus menerus diperlakukan seperti ini. Ia juga beranggapan kalau semua histeria yang terjadi saat ini dirancang untuk mengarah pada satu hasil yang pasti. Namun, ia berharap semua pihak tidak terbawa arus dan bisa menghindarinya.
Ia juga mengatakan kalau semua penggemar Tottenham akan memiliki pandangan yang sama tentang hal terpenting bagi mereka saat ini. Seandainya ada yang bertanya kepada mereka tentang pelatih yang akan bertugas di tahun depan atau jika mereka berhasil menang, maka ia yakin semua penggemar Spurs akan berujar yang sama. Ia yakin semua penggemar akan meminta untuk semua pihak terlibat agar memberikan kesempatan bagi Spurs untuk bisa mencetak sejarah. Sedangkan yang lain, dalam pandangannya, tidak terlalu berarti. Semuanya akan berlalu seiring waktu. Menurutnya, hal terburuk yang bisa dilakukan seseorang adalah jika mereka terjebak tentang hal yang bisa atau tidak bisa terjadi dan kehilangan peluang yang sebenarnya ada di depan mereka.
Di tengah tekanan publik yang semakin besar kepada dirinya, pelatih Spurs ini menjelaskan perasaannya. Dia merasa kalau dirinya berada di tengah narasi yang tidak membantu terkait klub ini.
Dalam pandangannya, Ange Postecoglou berujar kalau dirinya tak merasa sama sekali kalau semua narasi buruk yang beredar dirancang untuk menyerang dirinya. Ia justru beranggapan semuanya tentang klub. Sebagai pelatih, ia berusaha untuk mengubah persepsi tentang klub. Sambil meneruskan, ia berujar bahwa dalam pandangannya sekarang sedang ada sebuah narasi yang mencoba untuk menjebak klub agar gagal dengan satu atau lain hal secara terus menerus. Menurutnya hal ini sudah terjadi cukup lama. Satu hal yang bisa dilakukan saat ini menurutnya adalah mereka bisa tahu hal-hal yang tidak akan bekerja dan mempengaruhi mereka di klub.
Di tengah hiruk pikuk rumor yang mengarah kepadanya, Ange Postecoglou harus bisa mengerahkan upaya terbaiknya. Pertandingan mereka berikutnya tidak akan mudah. Mereka harus berhadapan dengan Liverpool. Tugas Spurs berat karena mereka harus menghadang upaya Liverpool untuk menjadi juara Liga Primer Inggris pada musim ini. Mereka akan bertandang ke Stadion Anfield pada hari Minggu yang akan datang demi menuntaskan tugas besar ini.
Setelah kalah di 4 laga tandang mereka di berbagia kompetisi, Spurs memang punya pekerjaa rumah yang besar. Mereka sedang berusaha untuk bisa mendapatkan kemenangan di laga tandang sejak terakhir kali mengalahkan Ipswich Town pada tanggal 22 Februari yang lalu.