Pep Guardiola sedang membangun rencana besar. Setelah sempat mengalami pedihnya rasa terpuruk di beberapa pertandingan terdahulu, pelatih Manchester City ini akhirnya datang dengan rencana besar yang diharapkan bisa membantu mereka untuk kembali bangkit. Tidak hanya berfokus pada upaya untuk memperbaiki strategi mereka, tapi sosok yang didaulat sebagai pelatih terbaik di dunia ini juga sedang mengincar beberapa pemain baru. Satu pemain yang sedang diincarnya tahun ini adalah pemain bintang asal Como, Nico Paz. Tapi rencana ini takkan mulus. Selain Cityzens, Arsenal dan Real Madrid juga siap mengerahkan mesin rekrutmen mereka untuk bisa membatalkan harapan Pep Guardiola ini.
Persaingan Tiga Klub Besar
Manchester City sedang berusaha untuk segera mendapatkan pemain baru di tahun ini. Sederet kegagalan yang mereka dapatkan di tahun baru membuat banyak orang menuntut Guardiola melakukan perubahan besar-besaran dalam internal klub ini. Bukan hanya sebatas pada strategi yang harus dievaluasi mendalam, tapi pemain mereka juga butuh penyegaran. Untuk alasan ini, sudah ada beberapa pemain yang memang diincar oleh Guardiola, seperti Nico Paz dari Como. Tapi mereka tidak akan sendiri. Akan ada Inter Milan dan Arsenal yang siap menghalau langkah Cityzens ini.
Setelah menghabiskan waktu kurang lebih 8 tahun dalam kapasitasnya sebagai pemain di Real Madrid, Paz akhirnya memilih untuk berganti klub. Merasa tak puas dengan hanya 8 kesempatan bertanding yang didapatkannya bersama tim senior, termasuk 4 pertandingan pada musim lalu, pemain Como ini akhirnya memilih untuk mencari lahan rumput baru yang lebih baik dan menantang. Waktu bermain yang lebih rutin diharapkannya bisa ditemukan. Harapan ini kemudian diyakini didapatkannya ketika memutuskan untuk bergabung dengan klub asal Seri A Italia, Como. Kontrak permanen kemudian ditandatangani di antara keduanya pada musim panas lalu.
Keputusan untuk mendatangkan Nico Paz diambil oleh Cesc Fabregas, pelatih mereka. Klub ini harus mengeluarkan dana kurang lebih 6 juta Euro untuk mengamankan transaksi ini. Sejak kehadirannya ersama mereka, ia berhasil melesatkan namanya sebagai pemain gelandang utama mereka. Dari hari pertamanya di tim ini, dia telah berhasil mencetak 6 gol dan melengkapinya dengan 4 asist. Sedangkan jumlah pertandingannya di Seri A adalah sebanyak 23 kali.
Mata Manchester City Teralih ke Nico Paz
Keberhasilannya dalam memberikan warna indah bagi Como diyakini menjadi alasan utama banyak klub Eropa mulai berbondong-bondong meliriknya. Meski baru berusia 20 tahun, tapi sudah ada beberapa klub elite Eropa yang menaruh harapan mereka kepadanya. Dua di antaranya adalah mantan klukbnya, Arsenal, juga juara bertahan Seri A Italia, Inter Milan. Kedua klub ini disebut berusaha untuk bisa secepat mungkin mendatangkannya, kemungkinan pada musim panas tahun ini.
Tapi kedua klub ini takkan menjadi satu-satunya tim yang akan terlibat dalam persaingan ini. Persaingan untuk mendapatkan jasanya diprediksi akan semakin panas setelah Pep Guardiola memutuskan untuk menyertakan Manchester City dalam persaingan ini.
Harapan Besar Manchester City ke Nico Paz
Dari informasi terkini yang kami peroleh dari 12Bet, dari semua klub yang berminat untuk mendatangkannya, Manchester City menjadi tim yang paling berminat untuk segera mewujudkan rencana ini. Dengan nama besar yang mereka miliki, kehadiran Cityzens dalam persaingan ini sontak membuat banyak orang beranggapan kalau tanah Italia akan bisa menjadi sumber alternatif bagi tim-tim sepakbola elite untuk mendapatkan pemain terbiak harapan emreka.
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, disebut sangat mengagumi pemain gelandang berdarah Spanyol ini. Ia memandangnya sebagai pemain gelandang dengan potensi yang luar biasa. Dia bahkan bisa saja meminta kepada dewan direksi Cityzens untuk melakukan penawaran luar biasa untuk bisa mengamankan tanda tangannya di kertas kontrak mereka di musim panas tahun ini.
Rencana Pep Guardiola ini sejalan dengan rencana besar yang dimiliki Cityzens. Klub yang dia komandoi ini memang sedang mencari pemain-pemain muda untuk memperbarui rata-rata usia pemain mereka. Perubahan rentang usia ini sedang mereka wujudkan, terlihat dari beberapa pemain yang mereka datangkan dengan skenario ini. Vitor Reis, Abdukodire Khusanov, Nico Gonzalez, sampai Omar Marmoush mereka datangkan di bulan Januari yang lalu.
Cityzens bisa saja berhasil mencapai harapan mereka yang mereka inginkan ini seandainya saja Kevin de Bruyne memilih untuk meninggalkan mereka. Pemain ini memang akan segera menyelesaikan kontraknya bersama tim Pep Guardiola. Jika benar, mereka bisa saja memiliki ruang untuk mendapatkan Paz, meski dia bukan satu-satunya pemain yang mereka incar.
Dari informasi terkini, diperoleh kabar kalau sebenarnya Pep Guardiola mengincar beberapa pemain sekaligus. Pemain asal Bayer Leverkusen, Florian Wirtz, dan pemain asal Atalanta BC, Charles de Ketelaere, masuk dalam radarnya. Keduanya dipertimbangkannya sebagai alternatif untuk mengisi ruang yang akan ditinggalkan oleh Kevin de Bruyne nanti.
Meski demikian, Manchester City akan mendapatkan perlawanan sengit dari mantan klubnya, Real Madrid. Memang, dari kesepakatan transfer yang dibuatnya di masa lalu, Los Blancos menerapkan klausul dalam kontraknya tentang hak eksklusif untuk mendatangkannya kembali. Mengingat klausul ini masih berlaku, kapan saja mereka inginkan, mereka bisa saja mengaktifkannya. Jika terjadi, peluang Cityzens untuk mendapatkan tanda tangannya akan langsung sirna.
Presiden Real Madrid, Florentino Perez, disebut sedang mempertimbangkan secara serius peluang mereka untuk mendatangkan kembali Paz ke Santiago Bernabeu. Tapi bukan sebagai pemain permanen, mereka lebih mempertimbangkan untuk menggunakannya sebagai pemain pinjaman untuk klub lain. Sedangkan untuk saat ini, masih belum diperoleh kepastian tentang perihal Paz akan menyetujui skenario ini. Sekalipun Real Madrid ingin mendapatkan bantuannya, mereka harus bisa memberikan jaminan kalau dia akan segera kembali disertakan dalam permainan tim senior utama Real Madrid. Tanpa jaminan ini, dia akan lebih memilih untuk bergabung dengan tempat lain.