Jawaban akhirnya muncul dari sosok kepala di Nottingham Forest. Pelatih kepala mereka, Nuno Espirito Santo, disebut sedikit kecewa dengan klubnya, khususnya di bulan Januari yang lalu. Bulan yang harusnya bisa digunakan untuk mendapatkan formasi pemain terbaik yang mereka butuhkan, rupanya gagal terwujud. Apa yang sebenarnya terjadi? Apa alasan sebenarnya di balik rasa kecewa pelatih Nottingham Forest ini?
Harapan Nuno Espirito Santo Kandas
Bursa transfer musim dingin tak berjalan sebaik harapan semua orang. Ada beberapa klub yang ternyata harus berhadapan dengan kenyataan pahit. Periode singkat yang harusnya bisa digunakan untuk memperbaiki kemampuan sebuah tim sepakbola rupanya harus berakhir dengan kegagalan. Setidaknya mungkin inilah yang dirasakan oleh pelatih Nottingham Forest, Nuno Espirito Santo. Sosok yang menjadi kunci pengatur strategi Nottingham Forest ini membeir petunjuk kalau sebenarnya dia berharap lebih di bulan Januari lalu. Dia tampaknya berharap akan ada lebih banyak pemain yang bisa mereka dapatkan dalam periode yang cukup singkat itu.
Harapan pelatih mereka ini sebenarnya sangat wajar. Jika dibandingkan dengan periode sebelumnya, nasib Forest saat ini jauh lebih baik. Mereka berhasil menikmati salah satu musim terbaik dalam sepanjang sejarah perjalanan klub ini. Mereka berhasil menempati peringkat ketiga dalam klasemen Liga Primer Inggris, jauh lebih baik dari sebelumnya. Bahkan jika dibandingkan dengan Manchester City, mereka masih unggu dua peringkat. Mereka berhasil mengoleksi 6 poin lebih banyak dari Cityzens yang harus terpuruk di peringkat 4.
Perjuangan memang masih panjang. Berhasil atau tidaknya mereka di musim ini akan ditentukan ketika turnamen sekarang berakhir. Perjuangan mereka masih akan terus berlanjut. Berikutnya mereka akan bertanding melawan klub asa Midland Timur, Exeter City. Keduanya akan bertanding dalam babak keempat Piala FA di hari Selasa malam yang akan datang. Dari pandangan beberapa pengamat, ada peluang besar bagi mereka untuk sekali lagi mendapat kemenangan dari pertandingan ini.
Tak Ada Pemain Baru untuk Nuno Espirito Santo
Keberhasilan yang sukses mereka raih kali ini membuat banyak harapan muncul dari penggemar. Dalam pandangan fans, keberhasilan seperti ini layak untuk memberikan mereka kesempatan untuk bisa mendapatkan wajah baru. Apalagi di bursa sebelumnya, mereka berhasil mendatangkan setidaknya satu wajah baru. Kondisi keuangan klub pun sempat tak diragukan karena waktu itu, mereka bersedia mengeluarkan dana dalam jumlah besar untuk mengamankan kedatangan pemain ini. Tapi rupanya bursa yang baru lewat ini sama sekali berbeda. Hingga bursa ditutup, tidak ada satu orang pemain senior pun yang mereka datangkan.
Memang, mereka berhasil mendapatkan seorang pemain. Joel Ndala berhasil mereka datangkan dari Manchester City. Tapi karena usianya baru 18 tahun, mereka lebih condong mengarahkannya untuk memperkuat tim pemain muda mereka. Dia lebih diharapkan untuk memperkuat pengalaman dan kemampuannya. Hanya satu pertandingan bersama tim senior di Piala EFL menjadi petunjuk solid tentang langkah yang diarahkan klub untuk dijajakinya bersama Forest.
Coba Beri Tanggapan
Bursa yang baru lewat memang bukan menjadi bursa terbaik bagi Nuno Espirito Santo. Kegagalan mereka untuk mendatangkan barang satu pemain senior pun berdampak besar bagi permainan mereka. Bagian belakang alias pertahanan mereka juga terdampak akibat kegagalan tim mendatangkan pemain cadangan khusus untuk mengisi pos bek tengah. Kemampuan pertahanan mereka semakin terpuruk ketika gelandang mereka, James Ward-Prowse, memilih untuk meninggalkan mereka. Berpindah dari Nottingham Forest, dia memilih untuk kemblai bergabung dengan klub induknya, West Ham United. Periode peminjaman yang tak produktif membuat mereka tak ingin memperpanjang masa bakti pemain ini.
Sebagai seorang pelatih, Nuno Espirito Santo dikabarkan 12Bet link alternatif memang memiliki pandangan yang cukup unik. Dia selalu mempertahankan keputusannya tentang pilihan pertamanya di berbagai pos. Tapi pelatih Forest ini juga memberikan petunjuk kalau dia cukup frustasi dengan kondisi yang mereka hadapi sekarang. Dalam pandangannya, tidak ada cukup pemain yang bisa dipertimbangkannya untuk berbagai posisi yang harus mereka perkuat.
Pelatih yang diketahui lahir di tanah Portugal ini mengatakan kepada media kalau saat ini mereka dalam posisi yang cukup baik. Sejauh mereka bisa mempertahankan kesehatan klub dan seluruh pemain serta bekrja sebaik yang mereka lakukan saat ini, dia beranggapan kalau mereka akan bisa terus mempersembahkan permainan yang bersaing.
Dia juga mengutarakan kalau bursa transfer Januari tahun ini secara umum sama untuk semua klub. Tak banyak aktivitas transfer yang dilakukan oleh berbagai klub. Sayangnya, bagi mereka situasi ini juga berarti kalau mereka akan sangat kesulitan untuk melakukan inovasi dan perubahan yang diperlukan untuk meraih hasil yang lebih baik. Pelatih Nottingham Forest ini juga mengatakan kalau ereka berharap untuk bisa mempertahankan inti skuad. Semua pemain diusahakan untuk terus bisa berada dalam kondisi prima untuk bertanding. Sebelumnya, mereka gagal untuk meraih yang mereka harapkan karena situasinya memang sangat sulit. Tapi mereka harus terus melangkah.
Situasi yang mereka hadapi sekarang memang tidak mudah Nuno Espirito Santo harus melakukan rotasi pemain besar-besaran untuk laga berikutnya melawan Exeter. Kedua klub ini akan dipertemukan di hari Selasa malam yang akan datang di Liga Satu. Rotasi masif ini juga pernah dilakukannya saat menjalani putaran ketiga Piala FA melawan Luton Town.
Meski demikian, kemungkinan cedera yang bisa saja menghantam pemain utama harus menjadi pertimbangan seriusnya. Ada lima pemain utamanya yang bertanding di setidaknya 23 dari 24 laga mereka di Liga Primer Inggris. Dengan jumlah pertandingan yang begitu tinggi, banyak pandangan muncul kalau kondisi mereka yang masih prima sampai sekarang banyak dibantu oleh faktor keberuntungan.
Kepergian Ward-Prowse juga meninggalkan Forest menjadi hanya memiliki 22 pemain yang berpengalaman di turnamen elite musim kali ini. Jumlah ini masih jauh dari kata cukup, apalagi mereka juga butuh seorang pemain dengan tingkat kelincahan yang cukup tinggi.