Juventus baru-baru ini telah memberi kepastian bahwa mereka telah berpisah dengan salah satu pemain tengahnya, Adrien Rabiot. Kepastian ini disampaikan setelah keduanya gagal mencapai kesepakatan terkait kontrak yang baru. Dengan kegagalan ini pula, sang pemain dipastikan akan masuk ke bursa transfer musim panas, yang langsung disambut dengan kemunculan minat dari berbagai klub akan dirinya.
Status Adrien Rabiot
Pemain berdarah Perancis ini secara resmi mengenakan status bebas transfer. Status ini ia capai setelah kesepakatan terdahulunya dengan Bianconeri secara resmi berakhir di penghujung bulan Juni yang lalu. Pada waktu itu, ia memang sedang absen untuk menjalani laga internasional, tepatnya membela timnas negara asalnya dalam gelaran EURO 2024 di Jerman.
Juventus sebenarnya berusah akeras untuk bisa mempertahankan dirinya bersama mereka. Upaya ini mereka kerahkan mengingat sosok pemain berusia 29 tahun tersebut mampu bermain secara konsisten untuk membuktikan kualitas permainannya di musim yang lalu. Waktu itu, ia berhasil mencetak 5 gol dan melakukan 3 kali asist dalam total 31 laga yang ia jalani dalam turnamen Seri A Italia.
Adrien Rabiot Gagal Capai Kesepakatan
Meski demikian, pada akhirnya kesepakatan antara kedua belah pihak gagal tercapai. Kabarnya, jhal ini terjadi karena Adrien Rabiot mengajukan upah tahunan mencapai angka 8,5 juta Euro atau setara dengan 7,2 juta poundsterling. Tak hanya itu, ia juga meminta untuk diberikan tugas sebagai kapten klub tersebut. Kedua hal inilah yang kemudian pada akhirnya membuat kedua belah pihak harus mengucapkan salam perpisahan kepada satu sama lain.
Juventus kemudian menyampaikan konfirmasi mereka atas kabar ini dalam sebuah pernyataan baru-baru ini. Mereka turut menyampaikan apresiasi atas karima tak tersangkalkan yang dimiliki oleh Adrien Rabiot. Mereka juga menyebutkan bahwa mereka dan sang pemain telah secara resmi tak lagi bersama. Masa bakti sang pemain berdarah Perancis tersebut pun dipastikan telah berakhir setelah kurang lebih 5 musim bersama mereka.
Rekam Jejak di Juventus
Sebagaimana yang dilaporkan oleh 12Bet link alternatif, dalam pernyataannya, Juventus mengutarakan bahwa setelah berbagai trofi juara yang mereka menangkan, klub akan tetap mengingat Adrien Rabiot sebagai sosok pemain yang senantiasa memberikan upaya terbaiknya sebagai punggawa mereka. Ia juga merupakan sosok pemain yang memiliki karisma yang tak terbantahkan.
Di tengah lapangan, Adrien Rabiot merupakan sosok pemain vital bagi permainan Juventus, khususnya ketika ia tidak mengendalikan bola. Kinerjanya tidak dapat diragukan dan ia telah berkembang dengan begitu luar biasa dalam kualitas serangannya dalam musim-musim belakangan ini. Pihak klub pun tak lupa menyampaikan rasa terimakasih mereka kepada dirinya, yang mereka sebut sebagai Cavallo Pazzo, dan berharap ia bisa mencapai masa depan yang lebih baik.
Sementara itu, Adrien Rabiot diketahui meninggalkan Juventus setelah mencetak 22 gol dan menambahnya dengan 15 kali asist. Jumlah keduanya ini ia raih dalam total 212 pertandingan yang diberikan kepadanya oleh sang Wanita Tua. Ia diketahui bergabung dengan klub tersebut secara cuma-cuma dari Paris Saint-Germain pada tahun 2019 yang lalu. Selama masa baktiknya di klub tersebut, ia telah berhasil mengantarkan klubnya menang gelar juara Seri A Italia, Coppa Italia, dan Supercoppa Italiana.
Sosok pemain berusia 29 tahunt ersebut juga menjadi sosok pemain ketiga dengan jumlah pertandingan terbanyak di Juventus di sepanjang sejarah. Hanya ada David Trezeguet dengan total 320 pertandingan dan Michael Platini dengan total 224 pertandingan yang mampu menyaingi total pertandingan yang ia torehkan bersam aklub tersebut.
Kini, setelah kepergian dirinya, banyak pihak mungkin akan teringat dengan saga Manchester United pada tahun 2022 yang lalu. Waktu itu, Adrien Rabiot dikabarkan nyaris bergabung dengan skuad Man United, walau pada akhirnya urung terwujud. Waktu itu, ibu dan sekaligus perwakilannya, Veronique Rabiot, menyangkal klaim yang menyebutkan kalau transfer tersebut gagal karena alasan keuangan. Di sisi lain, walau kabar minat dari Setan Merah telah muncul kembali, mereka kabarnya tidak dalam posisi paling diunggulkan untuk bisa mendatangkan ssang pemain.
Meski demikian, beberapa klub kabarnya sudah mulai tertarik untuk bekerja sama dengan dirinya. Beberapa di antaranya adalah LIverpool, Real Madrid, hingga Bayern Munich. Liverpool kabarnya memang sedang mencari pemain tengah baru dengan kemampuan bertahan di musim panas ini. Sementara Bayern Munich berpeluang kehilangan peran dari Joshua Kimmich antara musim panas kali ini atau 2025 yang akan datang.